MENU

Bunga Edelweis: haram untuk dibawa pulang pendaki, fakta dan 5 jenisnya

Share on facebook
Share on whatsapp

Bunga Edelweis merupakan bunga yang dijuluki sebagai bunga abadi, dan sering digunakan sebagai ungkapan keabadian cinta oleh pasangan muda yang lagi dimabuk cinta. Dilansir dari superlive.id bahwasanya Bunga edelweis pertama kali ditemukan dan dinamakan oleh ahli botani asal Jerman bernama Georg Carl Reinwardt pada tahun 1819 lalu di lereng Gunung Gede. Dimana, nama bunga ini diambil dari bahasa Jerman yang berasal dari kata edel (noble) dan weiß(white). Kalau dalam bahasa Indonesia berarti ‘bunga putih yang sangat dimuliakan’.

Bunga ini dinamakan abadi karena ketahanan bunganya ketika mekar, dimana bisa bertahan selama 6 – 10 tahun (jadi sebenarnya gk abadi juga sih hehe), karena sering diambil oleh pendaki yang tidak bertanggung jawab, yang akhirnya membuat tanaman ini menjadi berkurang, bahkan seiring waktu menjadi langka looo di beberapa gunung vulkanik semacam; Gunung Gede, Gunung Kerinci, Gunung Ciremai – Cirebon, Gunung Merapi, Gunung Welirang, Gunung Rinjani, dan gunung – gunung lainnya yang masih mengandung belerang alias gunung yang masih aktif. Oleh karena sering dipetik begitu saja oleh para pendaki, akhirnya saat ini bunga edelweis menjadi sebuah tanaman yang harus dijaga dan dilindungi, sehingga para pendaki dilarang untuk memetik apalagi membawa pulang. Apa hukuman bagi pemetik? biasanya sih polisi hutan atau petugas penjaga lokasi pendakian hanya mengambil kembali tanaman yang sudah dibawa pulang dari atas gunung yang dia daki, tapi ada juga yang didenda loo (sesuai ketentuan undang-undang kita bisa didenda 50jt rupiah, wah serem juga ya), makanya disarankan bagi anda yang suka mendaki agar menjaga ketentuan ini, dan ikut melestarikan tanaman ini.

6  Jenis Bunga Edelweis menurut website superlive.id;

1.  Anaphalis Javanica

gambar bunga-edelweiss-Anaphalis-javanica
Bunga edelweis yang paling sering kita lihat dan dijual di wisata – wisata gunung di indonesia,khususnya di wisata bromo dimana edelweis yang diperjual belikan merupakan hasil budi daya, dan mempunyai warna yang berbeda – beda loo bunganya, meski warna tersebut bukan warna aslinya, karena warna tersebyt merupakan hasil pewarna buatan. adapun spesies bunga edelweis yang tumbuh di Indonesia di antaranya Anaphalis javanica, Anaphalis viscida dan Anaphalis longifolia.

2. Anaphalis viscida


Bunga jenis ini juga banyak loo di ciremai maupun di kerinci, dilansir dari tajsem blogspot perbedaan bunga edelweis jenis anaphalis javanica dan Anaphalis viscida adalah daun tanaman ini hijau tanpa lapisan putih, lengket karena berbulu kelenjar, dan bonggol bunga lebih besar. jadi kalau Anaphalis Javanica ada lapisan putihnya di daunnya.

3. Anaphalis longifolia


Nah untuk bunga edelweis ini dia tumbuh lebih tinggi dibanding 2 jenis diatas, dengan ciri dahan tegak bercabang kadang-kadang pangkalnya agak berkayu, tinggi hingga 1,5 meter. Batang dan permukaan bawah daun putih, jarang kekuningan, bunga atas hijau bila masih segar.

4. Leontopodium Alpinum

Sumber gambar dari observation.org

Bunga Edelweis jenis ini merupakan bunga edelweis import karena aslinya hanya bisa ditemukan di Pegunungan Alpen dan tersebar di negara-negara yang mengelilingi Pegunungan Alpen seperti Austria, Jerman, Italia, Prancis, dan Swiss. perbedaan dengan buka lokal yakni Dalam satu bunga edelweis Leontopodium Alpinum terdapat 500 hingga ribuan kuncup bunga dengan 2 hingga 10 “kepala bunga” yang dikelilingi daun beluduru runcing berwarna putih.

5. Leucogenes Grandiceps

bunga edelweis Leucogenes Grandiceps Sumber gambar dari nzpcn.org.nz

Bunga abadi ini bisa ditemukan di negara Selandia Baru, bunga ini memiliki nama latin Leucogenes Grandiceps yang banya ditemukan di pegunungan Selandia baru bagian selatan dan pulau stewart. Sama seperti edelweis di Indonesia dan Swiss, kepala bunga edelweis Selandia Baru berwarna kuning. Kepala bunga ini pun dikelilingi kuncup bunga beluduru berwarna putih. dimana bedanya, kuncup bunga edelweis Selandia Baru berbentuk agak oval, tidak runcing seperti bunga edelweis Swiss dan indonesia.

 

itulah 5 macam bunga edelweis yang perlu anda ketahui, jadi bunga abadi ini tidak hanya tumbuh di indonesia saja ya, tapi ternyata negara lain mempunyai bunga abadi dengan keunikannya sendiri, bahkan di negara Swiss, bunga ini menjadi lambang beberapa satuan tentaranya loo. jika anda membutuhkan rangkaian buket untuk ucapan spesial ke istri anda silahkan pesan ke kami ya, sebagai florist berpengalaman dan terbukti di kota malang bunga florist malang siap memberikan hasil terbaik bagi pesanan anda.

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 4 / 5. Vote count: 24

No votes so far! Be the first to rate this post.

Bunga Papan Terlaris

Hot Produk Lainnya